Assalamualaikum W.r.W.b
Interface Bonding
A.Pendahuluan
kaloiini saya akan berbagi pada kalian semua tentang konfigurasi bonding interface di mikrotik
B.Pengertian
Bonding Interface (Pengikat
Antarmuka) adalah sebuah teknologi yang memungkinkan agregasi
yaitu berkumpulnya atau bergabungnya bagian-bagian yang
terpisah menjadi lebih dari satu interface ethernet dan menggabungkan
kedalam satu link virtual sehingga kita akan mendapatkan troughput
bandwith yang lebih besar.contoh pada implementasinya yaitu
kita bisa menghubungkan dua buah Router Mikrotik yang mana interface
ethernet masing-masing router yang telah dibonding saling
dikoneksikan, dan juga dapat berfungsi sebagai sebuah backbone
penghubung jaringan yang memiliki bandwtih besar.
C.Latar belakang
Barangkali kita pernah mendengar sebuah istilah Link
Aggregation (Agregasi Tautan) yang
merupakan sebuah metode yang digunakan untuk menggabungkan lebih dari
satu interface untuk mendapatkan bandwith yang lebih besar, dan pada
MikroTik sendiri juga ada sebuah fitur yang memiliki fungsi serupa
yaitu Bonding.
D.Maksud dan tujuan
Agar mengerti dan paham betul tentang konsep dan cara
konfigurasi yang benar dari Bonding Interface di Mikrotik.
E.Alat dan bahan
PC Or Laptop
MikroTik RouterBoard
Kabel UTP (Stright)
Aplikasi Winbox
Akses Internet
F.Tahapan dan pelaksanaan
Berikut tahapan dan pelaksanaan dari konfigurasi
interface bonding.
Hal yang paling awal adalah kita buat topologi
jaringannya
terlebih dahulu. berikut topologi jaringan nya :
selanjutnya kita masuk ke aplikasi winbox kita.
sebelumnya kita setting dahulu ke 2 Router tersebut dengan
memberinama identity dan user name juga nama untuk interface nya.lalu
kita mulai konfigurasi Bonding interface nya, berikut konfigurasinya
:
Kita setting R1 terlebih
dahulu, menu>Interface>Add>Bonding>General>Name
(sesuai selera
anda)>Bonding>Slaves
(Eth2 & Eth 3) karena 2 port tersebut yang
akan kita konfigurasi bonding>apply>ok.
berikut gambarnya :
selanjutnya kita ke menu>IP>Addreses>kita
buat IP untuk bonding R1
(IP Adress nya harus satu
subnet dengan R2)>apply>ok.
berikut gambarnya :
Ok, kita konfigurasi
interface bondingnya di R2 juga, cara nya sama dengan R1
menu>Interface>Add>Bonding>General>Name(sesuai
selera anda juga )>Bonding>Slaves
(Eth2 & Eth 3) karena 2 port
tersebut yang akan kita konfigurasi bonding>apply>ok.
Berikut gambarnya :
juga sama seperti R1, selanjutnya kita ke
menu>IP>Addreses>kita
buat IP untuk bonding R2 nya (IP Adress nya harus
satu subnet juga dengan R1)
apply>ok.
berikut gambarnya :
Ok, kita sudah konfigurasi bonding interface di dua
router tesebut, selanjutnya
kita ke tahap pengetesan yaitu untuk mengetes
kecepatan bandwidth transfer data dari
ke dua router yang telah di bonding tersebut. caranya kita ke
menu>Tools>Bandwith
Test>Test to (kita beri IP
Address yang telah dibuat tadi yang untuk IP bonding tersebut yang
satu subnet)>User & Password nya
juga kita isi (sesuai R1 dan
R2)>apply>ok.berikut
gambar dari
bandwidth Test dari kedua router tersebut :
R1 and R2
G.Kesimpulan
Bonding Interface adalah sebuah teknologi yang
memungkinkan penggabungan beberapa interface ke dalam satu interface
virtual untuk mendapatkan kapasitas penyaluran data yang lebih baik
dan kemampuan untuk kapasitas penyaluran data yang dapat menjadi
lebih tinggi, misal terdapat 2 saluran 802.11g dengan menggunakan
bonding kapasitas maksimum yang bisa dicapai 2x54 Mbps.
H.Referensi
http://mikrotik.co.id/artikel_lihat.php?id=161
0 comments:
Post a Comment